Sponsored

Kenalan Sama Rom Abal-Abal Buatan Biro Indonesia Yuks!


Hal ini bukan menjadi sebuah diam-diam lagi sebab masalah Rom abal-abal buatan agen ini sudah mulai menjamur di banyak smartphone Android yang beredar di indonesia kini ini, alasannya pun bermacam-macam dan tidak pernah di ketahui siapa otak pertama dari pembuat rom abal-abal ini dan apa motif bergotong-royong dari pembuatan rom jenis ini, meski ada beberapa agen yang baik tetapi di banding itu kini lebih banyak nakalnya, sebab dengan adanya rom abal-abal ini banyak pengguna yang merasa terganggu sebab mereka merasa di ambil haknya dalam kebebasan penggunaan smartphone yang telah mereka beli.

Sebenarnya telah ada artikel yang dibentuk mengenai hal ini dan itu terkhusus untuk rom Xiaomi saja yang sudah di jelaskan detail DISINI, tetapi isu gres yang kami terima ini ternyata bukan hanya Xiaomi saja yang menjadi sasaran utama agen rom abal-abal ini melainkan smartphone Android dari Samsung Galaxy, Sony Xperia, Oppo, Huawei, Asus dan juga beberapa smartphone bermerk branded ternyata juga sudah di jahili oleh para agen bandel ini, meski masalah paling banyak memang terdapat pada smartphone Android dari Xiaomi saja, sebab dengan alasan pengguna Xiaomi di Indonesia kini ini semakin pesat dan hal ini menjadi sasaran empuk bagi para agen smartphone Android nakal.

Mirisnya tenyata ada beberapa agen besar juga yang ikut ambil potongan dalam penyaluran rom abal-abal ini, meski disini tidak di sebutkan siapa, tetapi kalian yang pernah di jahili sama agen bandel ini niscaya tahu nama agen yang kami maksud, umunya dampak jelek dari rom abal-abal ini yakni munculnya iklan yang secara terus-menerus, baik secara pop-up, berada di statusbar, sampai menginstall aplikasi sendiri, selain sangat mengganggu hal ini tentu saja menciptakan kouta internet kalian sangat cepat habis, tentu saja hal ini sangat merugikan.

Dampak lainnya yakni bahwa rom abal-abal ini tidak gampang untuk di ganti, sebab menyerupai studi masalah yang kami lakukan bahwa pada potongan build number sudah di modif sedikit, sehingga rom official tidak sanggup membaca signature dari device Android bersangkutan, dan hal ini mengakibatkan device tidak bisa di flash begitu saja, apalagi di upgrade via OTA, cara satu-satunya memang hanya dengan metode fastboot atau lebih dikenal dengan flash ulang sebab cara ini tidak memerlukan signature dari build.prop tetapi murni dari sasaran name hardware device tersebut, dan sayangnya cara ini cukup sulit dan bagi pemula cara ini hampir di luar kemampuan mereka.

Ketahui cara melaksanakan fastboot untuk mengatasi persoalan ROM abal-abal ini biar berpindah ke ROM resmi yang bebas dari kondisi ROM agen atau ROM abal-abal yang sangat merugikan :

Ciri utama device dengan rom abal-abal agen ini yakni harga device yang mereka jual lebih murah, kemudian apakah mereka rugi menjual smartphone Android dengan harga yang murah? tentu saja tidak ini yakni sebagian dari taktik dari penjualan smartphone dari agen nakal, dan mereka bisa sanggup untuk berkali-kali lipat berkat iklan yang muncul secara terus menerus pada layar smartphone bersangkutan, memang cara ini sanggup menciptakan distribur untuk banyak tetapi efek negatifnya yakni pengguna yang menjadi korban yang sangat di rugikan.

Pada dasarnya rom abal-abal ini memang merupakan rom orisinil atau official dari vendor, tetapi ketika sudah di tangan distributor, segel orisinil dus smartphone di bongkar dan firmware di modifikasi dan disematkan banyak sekali macam modifikasi, dan parahnya malware juga di ikutkan, sehabis final mereka jual kembali, dan biasanya segel sudah resmi vendor sudah jebol, tetapi ada juga segel yang sudah di modifikasi semirip mungkin biar terlihat menyerupai barang gres orisinil dari vendor.

Dan untuk penjualan device dengan rom abal-abal ini sulit untuk di ketahui, terlebih bagi yang membeli secara online, dan perlu kalian ketahui device semacam ini juga bisa masuk dalam counter resmi penjual smartphone yang ada di kota kalian, sebab kami sendiri menerima device dengan rom abal-abal ini murni melalui pembelian secara offline melalui counter terbesar di kota kami, dan juga kami dapatkan ketika membeli secara online.

Dengan demikian sudah sanggup di simpulkan bahwa rom abal-abal ini sudah sangat menjamur di Indonesia dan membawa banyak efek negatif bagi pengguna, tetapi jikalau kalian sudah bisa atau banyak pengalaman soal dunia smartphone Android tentu saja hal ini bukan masalah, tetapi bagaimana dengan pengguna pemula? mereka bisa apa? itulah yang ketika ini kerap kami dapatkan baisanya melalui email dan dari sosial media yang menanyakan ihwal hal ini.

Lalu apa? ya semoga saja ada seorang agen yang merasa bandel membaca artikel ini, dan tahu dampak yang mereka buat, sebab perlu kalian tahu dan kembalikan lagi pada prinsip ekonomi jual beli, bahwa "kepuasan konsumen nomor satu, laba akan mengikuti" jikalau saja berpedoman dengan hal yang sudah di sebutkan maka insyaallah berkah buat kalian, dan banyak pembeli yang semakin berminat dengan device hasil distribusi dari kalian.

0 komentar:

Posting Komentar